blog bisnis dan gaya hidup

4 Mitos tentang Menstruasi yang Terbukti Keliru, Apa Saja?

Ketika sedang haid atau menstruasi, tentu Anda perlu memakai pembalut yang nyaman seperti Laurier. Pemilihan pembalut yang tepat ini penting dilakukan mengurangi masalah kewanitaan selama menstruasi berlangsung. Selain itu, apakah ada hal-hal lain yang perlu Anda hindari ketika sedang haid?

Bicara soal hal-hal yang dilarang saat haid, ternyata sering kali informasi tersebut hanyalah mitos yang tidak terbukti kebenarannya, lho! Kalau begitu, apa saja ya mitos tentang haid dan apakah ada beberapa di antaranya yang ternyata Anda percayai sampai sekarang? Yuk simak daftar berikut ini untuk penjelasannya!

Mitos 1: Menstruasi Merupakan Cara Tubuh Membersihkan Diri

Sampai sekarang, darah haid sering disebut sebagai “darah kotor” karena ada anggapan kalau haid adalah cara tubuh membersihkan diri setiap bulannya. Padahal, pernyataan tersebut ternyata salah alias mitos belaka.

Seperti yang sudah Anda ketahui, menstruasi adalah akhir dari rutinitas bulanan rahim yang lapisan jaringannya tumbuh untuk mempersiapkan diri akan kehadiran embrio. Dan ketika tidak ada embrio yang hadir, jaringan tersebut akan luruh bersamaan dengan darah, yang kemudian muncul sebagai menstruasi.

Mitos 2: Larangan Keramas Saat Menstruasi

Mitos berikutnya adalah larangan keramas ketika sedang haid. Dan jika ingin keramas, dianjurkan untuk menggunakan air hangat saja. Rupanya, mitos ini lahir karena kepercayaan bahwa pori-pori kulit kepala terbuka lebar ketika sedang menstruasi sehingga Anda lebih rentan sakit kepala.

Pastinya, pernyataan tersebut hanyalah mitos belaka. Karena faktanya, keramas dan haid sama sekali tidak ada hubungannya. Meskipun ada wanita yang mengalami sakit kepala maupun ketidaknyamanan lain saat menstruasi, hal tersebut justru berkaitan dengan premenstrual syndrome alias PMS, bukannya disebabkan keramas. Malah kalau Anda sudah perlu keramas, segeralah keramas karena ini adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan diri sendiri.

Mitos 3: Menstruasi Tertunda karena Minum Air Dingin

Tak sedikit orang yang masih percaya kalau minum air dingin bisa menunda datangnya haid. Katanya, hal tersebut menyebabkan darah haid membeku lantaran kedinginan dan mengerasnya dinding rahim. Apakah keyakinan tersebut benar?

Tentu saja tidak. Pasalnya, minuman dingin dan seberapa lancar haid seseorang sama sekali tidak ada hubungannya. Kalau menstruasi terkait dengan sistem reproduksi, minum dan makan terkait dengan sistem pencernaan. Dan kedua sistem tersebut punya saluran yang terpisah.

Mitos 4: Siklus Menstruasi Wajib 28 Hari

Pertama, Anda perlu pahami bahwa siklus menstruasi setiap wanita berbeda-beda. Artinya, tidak semua wanita punya siklus menstruasi 28 hari. Karena normalnya, siklus menstruasi berkisar antara 21 sampai 35 hari, sehingga Anda tak perlu khawatir kalau ternyata siklus Anda lebih pendek atau lebih panjang.

Perbedaan siklus menstruasi ini dipengaruhi berbagai faktor. Misalnya berat badan yang naik atau turun, stres, obat-obatan yang dikonsumsi, ataupun aktivitas yang Anda jalani. Selain itu, faktor usia juga memengaruhi siklus menstruasi.

Nah, itu tadi 5 mitos tentang menstruasi yang perlu diketahui agar Anda lebih memahami kondisi Anda. Bila Anda memiliki pertanyaan seputar mitos menstruasi dan masalah lainnya, Anda bisa mencoba bertanya pada forum ask.dr Laurier pada link berikut https://menstruasi.com/. Di sana Anda bisa berkonsultasi mengenai masalah kewanitaan dan menstruasi yang akan dijawab oleh dokter berpengalaman. Semoga membantu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *